Sepertinya sudah lama saya tidak posting tulisan disini padahal sudah banyak draft yang saya persiapkan dan menunggu giliran buat dikerjain dan diposting. Rutinitas saya setelah sekian lama menjadi pengangguran cukup menyita waktu diluar kuliah. Hal tersebut yang membuat produktifitas saya dalam menulis menurun sama halnya seperti jadwal bersih-bersih kamar. Biasanya kamar bersih dan kamar mandi bersih dan kinclong sekarang pun hanya dibersihkan seadanya saja.
Back to the topic, circle pertemanan saya ada yang sebagian
besarnya mereka memiliki kucing. Ketika biasanya orang memelihara kucing hanya
satu atau dua ekor, dalam circle pertemanan saya ini mereka memelihara banyak
kucing. Uniknya dari mereka ada yang memelihara bukan kucing mahal semacam
angora atau persia melainkan memelihara kucing kampung. Sebenarnya mau
memelihara kucing dari ras mana pun tidak masalah asalkan kita tahu
bagaimana memperlakukan mereka.
Saya sendiri tidak benci kucing tetapi tidak juga suka. Bisa
dibilang saya bisa suka kucing tetapi untuk mengakrabkan diri seperti
menggendongnya saya tidak memiliki nyali. Pernah pada suatu hari ada kucing ras
luar yang nyasar ke rumah. Nah karena kasihan sama si kucing, akhirnya dirawatlah
untuk sementara.
Mengerti bahwa kucing ras ini berbeda dari kucing liar yang suka ikan pindang akhirnya orang rumah memutuskan membelikan makanan kucing. Membeli makanan kucing pun tak semudah membeli makanan manusia. Karena belum pernah memelihara kusing sebelumnya jadi tidak tahu harus membeli makanan kucing yang bagaimana. Untungnya Whiskas memberikan banyak pilihan dengan kandungan yang berbeda yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan kucing dan hal tersebut sangat membantu sekali saat itu.
Mengerti bahwa kucing ras ini berbeda dari kucing liar yang suka ikan pindang akhirnya orang rumah memutuskan membelikan makanan kucing. Membeli makanan kucing pun tak semudah membeli makanan manusia. Karena belum pernah memelihara kusing sebelumnya jadi tidak tahu harus membeli makanan kucing yang bagaimana. Untungnya Whiskas memberikan banyak pilihan dengan kandungan yang berbeda yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan kucing dan hal tersebut sangat membantu sekali saat itu.
Pada suatu saat karena belum terbiasa akan hadirnya penghuni
baru, seusai pulang sekolah seperti biasanya makan siang sambil duduk di depan televise.
Betapa kagetnya saya ketika ada makhluk besar seperti macan berwarna putih
datang mendekati saya. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, saya bukannya
takut tetapi saya kaget karena si kucing ini besar sekali untuk ukuran kucing
dengan bulu putih yang lebat. Kalian tahu apa yang saya lakukan? Hmm… benar
sekali hal pertama yang saya lakukan adalah LARI tetapi sambil tetap bawa
piring saya :D
Akibat circle saya sekarang sebagian besar memelihara
kucing, ketika sedang membahas kucing saya menceritakan pengalaman menyeramkan
tersebut. Pertama kali respon mereka tertawa kemudian menjelaskan bahwa ada
makna tubuh bayi kucing disetiap gerak-geriknya. Nah salah satu makna tubuh bayi kucing yang digunakan anak
kucing adalah menakuti lawannya dengan
membuat dirinya terlihat lebih besar dari ukuran dia sebenarnya. Untuk membuat
badannya lebih besar dia akan menggoyangkan ekornya sehebat mungkin,
melengkungkan punggungnya dan berdiri menyamping.
Walaupun terlihat besar dan menyeramkan sebenarnya dia tidak ingin menakut-nakuti. Kucing hanya ingin berkenalan dan mengakrabkan diri makanya berusaha untuk mendekati saya. Kucing sendiri merupakan salah satu hewan yang ramah terhadap manusia. Kemudian saya flashback dan berpikir “oalah jadi saat itu dia ingin berkenalan dengan saya. Kalau mau kenalan mah tinggal aja bilang han aku mau kenalan”. Gitu kan gampang ya… dan saya baru sadar bahwa saya membicarakan seekor kucing yang cuma bisa mengeong :D
Walaupun terlihat besar dan menyeramkan sebenarnya dia tidak ingin menakut-nakuti. Kucing hanya ingin berkenalan dan mengakrabkan diri makanya berusaha untuk mendekati saya. Kucing sendiri merupakan salah satu hewan yang ramah terhadap manusia. Kemudian saya flashback dan berpikir “oalah jadi saat itu dia ingin berkenalan dengan saya. Kalau mau kenalan mah tinggal aja bilang han aku mau kenalan”. Gitu kan gampang ya… dan saya baru sadar bahwa saya membicarakan seekor kucing yang cuma bisa mengeong :D
Setelah membahas peristiwa saya, teman saya memberikan
edukasi mengenai makna tubuh bayi kucing seperti:
↝Mendekat
Makna tubuh kucing dengan mendekati manusia
adalah karena ingin dekat dengan kita dan ingin diperlakukan dengan lemah
lembut. Bisa jadi karena dia lapar jadi mendekat sambil ngebatin “makananku
belum diisi dan aku lapar, gimme feed please”. Kucingnya dramatis banget ya :D
↝Menggerakkan ekor
Pernah tidak melihat kucing menaikkan
ekornya? Nah itu berarti kucing sedang dalam keadaan senang dan percaya diri
penuh. Selain itu ketika kucing menggerakkan ekornya bisa berarti kucing sedang
menyapamu dengan ramah "Hello"
dengan menggeliatkan badannya, meringkuk
berarti kucingmu merasa menjadi penurut,
menepuk-nepukan lebih dari dua kali berarti kucingmerasa takut dan defensive,
menjentikan dengan cepat berarti kucing sedang gelisah, mengibas berarti kucing
sedang jengkel (kebalikan dari anjing!), memukul dengan keras berarti mereka
sangat frustasi dan ada kemungkinan untuk menyerang dan ujung ekor sedikit
berkedut berarti mereka penasaran atau gembira (kamu akan melihat ini ketika
dia berbaring).
Beberapa makna tubuh bayi kucing diatas bisa jadi pesan
buat kamu kalau misalnya ketemu kucing harus memperlakukan dia bagaimana. Dengan
memahami makna bahasa tubuhnya, kita bisa dengan mudah akrab dan beradaptasi
dengan kucing.
Oh iya ngomong-ngomong soal kucing, pada suatu hari ada orang yang datang dan menyebutkan bahwa kucing tersebut kucingnya. Jadi karena memang tidak memiliki hak apapun yaa akhirnya kucing diserahkan kepada orang tersebut. Pernah mengalami hal lucu bareng kucing juga ga?
Oh iya ngomong-ngomong soal kucing, pada suatu hari ada orang yang datang dan menyebutkan bahwa kucing tersebut kucingnya. Jadi karena memang tidak memiliki hak apapun yaa akhirnya kucing diserahkan kepada orang tersebut. Pernah mengalami hal lucu bareng kucing juga ga?
No comments:
Post a Comment